Tahun ini terasa begitu spesial karena di tahun ini, Rumata' merayakan 10 tahunnya. Dalam edisi Februari ini, kami mengabarkan kerjasama antara Makassar International Writers Festival dengan Post Santa dan Penerbit Haru. Selain itu, podcast mengenai awal berdirinya Rumata' oleh Riri Riza dan Lily Yulianti Farid. Kegiatan yang akan berlangsung bulan ini ialah diskusi "Alea & The Forgotten Empire" untuk menikmati kekayaan warisan budaya Sriwijaya melalui novel fantasi dan alihwahana komik.
Kami sangat senang bila Anda bersedia menjadi kontributor untuk mengirimkan tulisan, ulasan, atau bahkan kritik mengenai seni dan budaya Indonesia, terutama Indonesia Timur. Kami percaya bahwa keberagaman perspektif itu adalah salah satu kemewahan yang dapat kita lahirkan terus menerus.
Salam, dan selamat membaca!
Rachmat Hidayat Mustamin
Direktur Program & Kerjasama Rumata’ ArtSpace.
__
Tim Newsletter Rumata' ArtSpace:
Koordinator: Rachmat Hidayat Mustamin
Kontributor Penulis Bulan Februari 2021: Lily Yulianti Farid, Riri Riza, Pamula Mita Andary, William Pakan, Yoga Pratama, Rachmat Mustamin.
Korektor: Amy Djafar.
Penerjemah: Edan Runge & Wawan Kurniawan.
This year feels so special because, Rumata celebrates the 10 years anniversarry. This February, we report on the collaboration between the Makassar International Writers Festival and Post Santa and Haru Publisher. In addition, a podcast about the founding of Rumata 'by Riri Riza and Lily Yulianti Farid. This month's activity will include a discussion on "Alea & The Forgotten Empire" to enjoy the rich cultural heritage of Sriwijaya through fantasy novels and comic transformation.
We are very happy if you are willing to be a contributor to send writing, reviews, or even criticism about Indonesian art and culture, especially Eastern Indonesia. We believe that a diversity of perspectives is one of the services that we can continuously deliver.
Welcome and happy reading!
Rachmat Hidayat Mustamin
Director of Programs & Cooperation at Rumata 'ArtSpace.
__
Rumata' ArtSpace Newsletter Team:
Coordinator: Rachmat Hidayat Mustamin
Author Contributors February 2021: Lily Yulianti Farid, Riri Riza, Pamula Mita Andary, William Pakan, Yoga Pratama, Rachmat Mustamin.
Proofreader: Amy Djafar.
Translator: Edan Runge & Wawan Kurniawan.
Wanita yang akrab disapa Ly ini sudah tak asing lagi bagi dunia tulis menulis. Ly bahkan telah menerbitkan beberapa judul buku kumpulan cerita pendek, sebut saja Makkunrai dan Maiasaura. Tidak berhenti di sana, kecintaannya terhadap kota kelahirannya, Makassar, mendorong Ly untuk membuat suatu karya sebagai bentuk terimakasih dan balas jasanya kepada ibu kota Sulawesi Selatan tersebut. Bersama Riri Riza, sahabatnya, di tahun 2011 ia membangun sebuah rumah budaya, galeri serta tempat aktivitas kesenian lainnya yang bernamakan Rumata’ Artspace. Seiring dengan berjalannya waktu, Ly pun menggagaskan sebuah ide yang melahirkan sebuah festival sastra pertama di Indonesia bagian timur bernamakan, Makassar International Writers Festival (MIWF), yang menjadi salah satu program tahunan Rumata’.
Rumata’ ArtSpace adalah rumah budaya yang resmi berdiri 18 Februari 2011, dijalankan secara independen dengan pendanaan yang sebagian besar berasal dari sumbangan publik. Selain menawarkan fasilitas yang bisa diakses secara luas khususnya bagi seniman dan komunitas di Makassar, Rumata’ dikenal dengan program-program unggulan yang telah menjadi bagian penting pengembangan kebudayaan dan kesenian, antara lain Makassar International Writers Festival (MIWF) dan SEAScreen Academy. Ratusan seniman dan relawan telah terlibat dalam berbagai kegiatan di Rumata’ dan ribuan pengunjung telah mengikuti berbagai kegiatan Rumata’. Perluasan kerjasama, peningkatan kualitas kegiatan dan upaya melebarkan jangkauan audiens adalah tiga hal mendasar yang akan terus dikerjakan Rumata’ Artspace.
Rumata’ ArtSpace is a cultural institution officially established on the 18thof February 2011. It operates independently and receives most of its funding from public donations. Apart from offering facilities that can be widely accessed, especially by artists and the Makassar community, Rumata’ is famous for its featured programs which have become an important part of cultural and artistic development, for example the Makassar International Writers Festival (MIWF) and SEAScreen Academy. Hundreds of artists and volunteers have participated in various activities at Rumata’ and thousands of visitors have also got involved. The three objectives that Rumata’ ArtSpace will continue to strive for are extending its collaborations, increasing the quality of its activities and growing its audience.
Jika ada saran, masukan dan informasi yang perlu kami ketahui, Anda dapat mengunjungi Rumata' ArtSpace dan menghubungi email serta nomor telepon yang tertera:
Jl. Bontonompo No.12A, Gn. Sari, Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90221. Indonesia